Jumat, 22 Februari 2019

Tanda-Tanya Nyeri Menstruasi Yang Berbahaya

By Delisa  |  23.14 No comments
Tanda-Tanya Nyeri Menstruasi Yang Berbahaya,- Sudah menjadi rahasia umum di kalangan wanita bahwa menstruasi/haid adalah periode yang cukup menyakitkan. Sebagian dari kamu mungkin merasakannya dengan nyeri hebat, namun ada juga yang santai menjalani menstruasi tanpa nyeri.

Buat kamu yang merasakan nyeri haid terlampau sakit, dr. Liva Wijaya, SpOG menjelaskan bahwa nyeri haid adalah salah satu gejala yang paling sering dikeluhkan pasien di poliklinik. Tidak semua orang mengalami haid yang nyeri. Prevalensi terjadinya nyeri haid pada perempuan memiliki variasi yang sangat lebar sekitar 15,9 persen hingga 89,5 persen,

"Dalam bahasa kedokteran nyeri haid disebut dismenore. Dismenore primer bila adanya nyeri haid tanpa ditemukan kelainan yang jelas sedangkan disebut sekunder apabila nyeri haid memiliki penyebab khusus.

Hal-hal yang meningkatkan risiko nyeri haid berulang: Usia haid pertama kali (12 tahun), lamanya haid, banyak darah yang dikeluarkan, merokok, riwayat keluarga, dan beberapa penelitian menyatakan bahwa nyeri haid berhubungan dengan obesitas dan konsumsi alkohol. Aktivitas fisik tidak berhubungan dengan beratnya nyeri haid.

Secara ringkas, dr.Liva memaparkan soal nyeri haid ini. Baca baik-baik, adakah kamu mengalami hal-hal yang perlu diwaspadai di dalamnya?

Gejala nyeri haid
Nyeri haid primer hanya dirasakan beberapa saat sejak haid pertama kali(≤ 6 bulan/ siklus), biasanya dirasakan selama 48-72 jam (beberapa saat sebelum darah haid keluar atau beberapa saat setelah darah keluar), nyeri dirasakan seperti kram di perut bawah yang bisa menyebar ke punggung atau paha atas, dan tidak ditemukan kelainan pada pemeriksaan.

Kita perlu mencurigai adanya nyeri haid sekunder apabila nyeri haid dirasakan pada awal usia 20-30 tahunan dengan riwayat tanpa nyeri pada haid sebelumnya, perdarahan yang tidak teratur atau banyak jumlahnya, nyeri yang menetap pada setiap siklus, nyeri yang tidak membaik dengan penggunaan anti-nyeri, adanya riwayat sulit punya anak, keputihan yang abnormal, nyeri saat senggama, nyeri berkemih atau buang air besar saat haid, dan yang terpenting adalah ditemukan kelainan pada saat pemeriksaan.

Pemeriksaan apa yang perlu dilakukan?

Kamu dengan keluhan nyeri haid cukup datang ke dokter kebidanan. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan tambahan. Pemeriksaan fisik berupa perabaan di bagian perut, pemeriksaan kelamin dalam (untuk yang sudah berhubungan seksual), atau pemeriksaan melalui lubang anus bagi yang belum berhubungan seksual).

Pemeriksaan tambahan yang mungkin akan dilakukan adalah Papsmear, ultrasonografi, CT scan/ MRI bagian perut, pemeriksaan darah, urine, dan feses. Bila diperlukan dilakukan operasi yaitu laparoskopi diagnostik yaitu tindakan khusus untuk meneropong bagian dalam perut untuk melihat adakah kelainan pada rahim, saluran telur, indung telur, dinding perut, dan organ-organ perut yang berhubungan dengan nyeri haid.

Tidak semua pemeriksaan tersebut dilakukan. Hampir sebagian besar kelainan dapat didiagnosis melalui pemeriksaan berupa pemeriksaan fisik dan ultrasonografi.



Author: Delisa

Hello, I am Author, decode to know more: In commodo magna nisl, ac porta turpis blandit quis. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. In commodo magna nisl, ac porta turpis blandit quis. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

© 2014 Obat Tumor Rahim Tradisional. WP themonic converted by Bloggertheme9. Powered By Blogger
TOP